FAKTAHUKUMNTT.COM, LOBALAIN – Menyikapi keluhan yang disampaikan oleh warga Dusun Noandale, Desa Helebeik, terkait keberadaan kabel listrik telanjang yang mengganggu keselamatan, pihak Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Rote Ndao telah menyatakan kesiapannya untuk bertindak.

Manager ULP PLN Rote Ndao, Budi Sutrisno, menyatakan komitmennya untuk memberikan solusi dengan penjadwalan khusus penggantian kabel baru.

Budi menjelaskan bahwa kabel listrik yang dibutuhkan sudah tersedia di gudang PLN, dan penjadwalan khusus untuk pemasangan kabel baru telah disiapkan.

“Pada prinsipnya, PLN berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkapnya.

Dia juga menjelaskan bahwa meskipun kabel listrik SR seharusnya dikeluarkan oleh PLN hanya sepanjang 50-60 meter untuk setiap rumah pelanggan, namun untuk Dusun Noandale, panjang kabel mencapai 900 hingga 1.000 meter.

Meskipun demikian, PLN tetap menyediakan kabel yang diperlukan.

Budi menegaskan bahwa pihak PLN akan menindak tegas jika ada oknum yang meminta uang dari pelanggan.

“Tidak ada toleransi untuk oknum yang meminta uang dari pelanggan,” katanya.

Adapun terkait dengan pemadaman listrik tiba-tiba di Rote Ndao, Budi menjelaskan bahwa hal tersebut disebabkan oleh cuaca buruk yang tidak dapat dihindari.

Namun, PLN tetap berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dengan fokus membawa listrik ke desa-desa yang belum tersentuh penerangan.

Saat ini, pihak ULP PLN Rote Ndao sedang melakukan pemasangan listrik di beberapa desa, termasuk Oeseda, Todan, dan Oeseli.

Setelah itu, mereka akan menjadwalkan pemasangan kabel baru di Dusun Noandale.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.