Disrupsi digital, menurut Anas, menjadi peluang bagi Kementerian ATR/BPN untuk meningkatkan pelayanan dan kualitas data.

Anas menekankan peran penting Kementerian ATR/BPN dalam RB Tematik, termasuk penetapan hak dan pendaftaran tanah, redistribusi tanah, pemberdayaan tanah, penatagunaan tanah, penataan tanah, serta penanganan dan pencegahan sengketa dan konflik pertanahan.

“Progres peningkatan nilai Reformasi Birokrasi yang stabil dan pencapaian nilai indeks SPBE yang sangat baik menunjukkan komitmen Kementerian ATR/BPN dalam mencapai standar pelayanan yang tinggi”, tutupnya.