Penulis : Josse

Mantan PP GMKI ini juga membeberkan bahwa Teman Jeriko menggunakan analisis dan entri data menggunakan aplikasi yang canggih dalam mengumpulkan KTP yang kami sebut aplikasi Teman Jeriko.

Dalam analisa data yang masuk ke aplikasi, sekitar 70% dari 100 ribu KTP yang masuk adalah pemilih pemula, pemilih milenial dan orang-orang muda usia 17 sampai 45 tahun, sedangkan sisa 30%nya usia 46 hingga 65 tahun ke atas.

Sementara 47% dari data penyunbang KTP untuk Jeriko didominasi oleh pelajar dan mahasiswa sebanyak 20% dan ibu rumah tangga 27%. Jadi kontributor utamanya ada pada segmen ini. “Tidak hanya milenial, pelajar dan mahasiswa namun mama-mama juga adalah pendukung setia Jeriko, mama-mama itu bukan orang politik, mereka di belakang layar tapi kesetiaan dan cintanya terhadap Jeriko luar biasa,” kata Yan.

Dengan pencapaian 100.000 KTP tersebut, maka langkah berikutnya, kata Yan, yakni melakukan koordinasi dengan bapa Jeriko untuk melakukan syukuran dan doa bersama pada bulan november mendatang dengan mengundang para relawan serta warga Kota Kupang.

Tetap Terhubung Dengan Kami: