FAKTAHUKUMNTT.COM, SoE TTS – Menyadari pentingnya ketahanan pangan dalam menghadapi dampak perubahan iklim, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) merancang kurikulum muatan lokal (mulok) tentang pangan lokal untuk jenjang SD dan SMP.

Terkait hal itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS bekerja sama dengan ICRAF menggelar Lokakarya Peningkatan Kapasitas dan Pengarusutamaan kurikulum pangan lokal untuk ketahanan iklim sebagai materi muatan lokal di Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Pose bersama dengan peserta kegiatan

Lokakarya tersebut berlangsung di Aula Hotel Blessing, Kota Soe, pada Selasa – Rabu, 19-20 Maret 2024.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, Musa Benu mengatakan,
langkah tersebut merupakan wujud komitmen pemerintah daerah untuk memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten TTS.

“Tim pengembang kurikulum muatan lokal (mulok) telah dibentuk berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS nomor DIKBUD 06.03.01/50/2024,” ujarnya.