FK, Bekasi – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di rumah Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, pada Selasa (7/1/2025). Penggeledahan ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang melibatkan Hasto.

Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih empat jam di kediaman Hasto di Bekasi, Jawa Barat, ini menjadi sorotan publik, mengingat posisinya dalam kasus pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI.

Alasan Penggeledahan

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, menjelaskan bahwa penggeledahan ini dilakukan berdasarkan kebutuhan penyidikan.

“Kegiatan penggeledahan, penyitaan, dan lain-lain itu bergantung pada kebutuhan pemenuhan unsur perkara yang ditangani. Penyidiklah yang memiliki penilaian kapan dan di mana penggeledahan akan dilakukan,” ujar Tessa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

Konteks Kasus

Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap yang melibatkan mantan komisioner KPU RI, Wahyu Setiawan, terkait upaya memasukkan Harun Masiku sebagai anggota DPR melalui PAW.