• Penanganan Sampah: Meningkatkan sistem pengelolaan sampah yang lebih efektif serta mengedukasi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.
  • Pemberdayaan UMKM dan Pemuda: Menyediakan pelatihan dan akses permodalan bagi pelaku UMKM, terutama bagi perempuan dan penyandang disabilitas.
  • Reformasi Birokrasi: Memastikan pelayanan publik lebih cepat, transparan, dan berbasis teknologi.

Serena juga mengajak masyarakat untuk tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam menjaga lingkungan dan membangun perekonomian lokal. “Kami butuh dukungan masyarakat untuk mewujudkan perubahan yang nyata. Mari kita bergandengan tangan untuk menciptakan Kupang sebagai kota yang modern, inklusif, dan sejahtera,” pungkasnya.

Komitmen Bersama untuk Kota Kupang

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam membangun komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Warga Liliba menyambut baik kehadiran Wakil Wali Kota serta berharap ada tindak lanjut konkret dari hasil dialog ini.

Ketua RT 39, Amros Awanai, mengungkapkan apresiasinya atas kunjungan ini. “Kami senang melihat ibu Wakil Wali Kota turun langsung ke lapangan, mendengar aspirasi kami. Semoga program yang dijanjikan bisa segera direalisasikan,” ujarnya.

Dengan semangat kebersamaan dan kerja nyata, Serena Cosgrova menegaskan bahwa tidak ada sekat politik yang boleh menghambat pembangunan. “Saatnya kita tinggalkan perbedaan, bersatu dalam kerja nyata untuk Kota Kupang yang lebih baik!” katanya menutup acara.