FK, Kupang – Setelah lima tahun vakum, program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank NTT akhirnya kembali bergulir. Langkah ini menjadi angin segar bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang selama ini kesulitan mendapatkan akses permodalan. Dengan kembali tersalurkannya KUR, diharapkan ekonomi daerah semakin bergairah dan peluang usaha semakin terbuka luas.
KUR Bank NTT: Harapan Baru bagi UMKM
Sejak tahun 2019, penyaluran KUR di NTT sempat terhenti karena berbagai kendala administratif dan regulasi. Namun, melalui komitmen dan kerja keras Bank NTT, program ini kini kembali dihidupkan sebagai salah satu strategi utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kami memahami betapa pentingnya akses pembiayaan bagi UMKM. KUR bukan hanya sekadar pinjaman, tetapi merupakan stimulus ekonomi yang dapat membantu usaha kecil berkembang dan menciptakan lapangan pekerjaan,” ujar Kadiv Corsec Bank NTT, Frans Boli Tobi.
Dengan kembalinya program ini, para pelaku usaha kini memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan bisnisnya tanpa harus terbebani bunga tinggi dari pinjaman komersial lainnya.
Syarat dan Skema KUR Bank NTT
Bank NTT memastikan bahwa skema penyaluran KUR kali ini lebih mudah, cepat, dan tepat sasaran. Beberapa poin utama dari program ini meliputi:
✅ Bunga rendah, sesuai dengan kebijakan pemerintah
✅ Proses pencairan lebih cepat dan transparan
✅ Plafon kredit fleksibel, disesuaikan dengan kebutuhan usaha
✅ Dukungan pembinaan bagi penerima KUR
Pelaku usaha yang ingin mendapatkan KUR dapat mengajukan permohonan melalui kantor cabang Bank NTT dengan memenuhi persyaratan administratif dan memiliki usaha yang produktif.
Dampak Ekonomi dari KUR Bank NTT
Dengan bergulirnya kembali program KUR, Bank NTT menargetkan peningkatan akses modal bagi ribuan UMKM di seluruh NTT. Hal ini diharapkan dapat:
✔ Mengurangi angka pengangguran melalui penciptaan lapangan kerja baru
✔ Meningkatkan daya saing UMKM dalam skala lokal maupun nasional
✔ Memperkuat perekonomian daerah dengan mendorong perputaran uang di sektor usaha kecil
Selain itu, kehadiran KUR juga menjadi bukti bahwa Bank NTT terus berkomitmen dalam mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis kerakyatan.
Kembalinya KUR setelah lima tahun vakum merupakan momen penting bagi dunia usaha di NTT. Dengan adanya akses permodalan yang lebih mudah, pelaku UMKM kini memiliki peluang lebih besar untuk berkembang dan berkontribusi pada kemajuan ekonomi daerah.
Bank NTT mengajak seluruh pelaku usaha untuk memanfaatkan program ini dengan maksimal, mengelola dana dengan bijak, dan terus berinovasi dalam mengembangkan usaha. Dengan sinergi antara pemerintah, perbankan, dan masyarakat, kebangkitan ekonomi NTT bukan lagi sekadar impian!
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.