Malaka,FHC-Kepercayaan publik terhadap sistem keamanan perbankan kembali diuji. Seorang warga Kabupaten Malaka, NJL, asal Kecamatan Rinhat, mengaku kehilangan tabungan sebesar Rp4,5 juta yang tersimpan di rekening Bank BRI Unit Betun. Ironisnya, bukti transaksi penarikan tidak ditemukan dalam rekening koran maupun aplikasi BRImo, sementara pihak bank hingga berita ini diturunkan tidak memberikan keterangan resmi.

Kisah ini bermula saat suami NJL, YB, mengirim uang sebesar Rp5 juta ke rekening istrinya pada 19 Oktober 2025 untuk kebutuhan keluarga. Sehari yang sama, NJL melakukan penarikan sebesar Rp1 juta melalui aplikasi BRImo, sehingga saldo tersisa Rp4,5 juta. Namun yang mengherankan, pada saat proses transaksi tidak ada notifikasi masuk ke ponselnya — sebuah indikasi awal yang kini menjadi pertanyaan besar terkait jejak keamanan transaksi.

Menurut NJL, saat itu jaringan telekomunikasi di kampungnya dalam kondisi tidak stabil. “Saya pikir karena jaringan, jadi saya tidak cek lagi notifikasi. Sisa uang saya masih 4,5 juta,” ujarnya. Masalah baru diketahui beberapa hari kemudian. Ketika hendak melakukan transfer pada Jumat (24/10), saldo di aplikasi BRImo menyisakan hanya Rp100 ribu. “Langsung saya telepon suami,” tambahnya.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.