FK-Laga sengit antara Fulham vs Ipswich Town di lanjutan Liga Premier berakhir dengan hasil imbang 2-2 dalam pertandingan penuh drama di Craven Cottage, Sabtu malam (4/1). Meskipun Fulham mendominasi penguasaan bola sepanjang laga, Ipswich sempat unggul lebih dulu berkat gol pembuka dari Sammie Szmodics.

Gol tersebut tercipta pada babak pertama setelah sundulan Ben Johnson mengenai mistar gawang, yang kemudian disambar Szmodics untuk membawa Ipswich memimpin 1-0 hingga turun minum. Fulham, yang tampil agresif sejak awal, kesulitan memanfaatkan peluang mereka sebelum babak kedua membawa suasana pertandingan ke tingkat yang lebih dramatis.

Babak Kedua Penuh Kontroversi

Drama dimulai saat Fulham mendapatkan penalti setelah Harry Wilson dijatuhkan oleh kapten Ipswich, Sam Morsy. Meski wasit Darren Bond awalnya menolak memberikan penalti, keputusan berubah setelah Bond melihat tayangan ulang melalui VAR. Raul Jimenez, yang dipercaya sebagai eksekutor, dengan tenang menaklukkan kiper Ipswich dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Tak lama berselang, Ipswich kembali di depan. Hanya 21 detik setelah permainan dimulai kembali, bek Fulham Timothy Castagne melakukan pelanggaran terhadap striker Liam Delap di kotak penalti. Tanpa ragu, wasit menunjuk titik putih, dan Delap sukses mengeksekusi penalti untuk mencetak gol kedelapannya musim ini.

Penalti Kedua Jimenez Selamatkan Fulham

Di menit-menit akhir pertandingan, Fulham nyaris mengalami kekalahan ketika tendangan Jack Clarke dari Ipswich membentur tiang gawang. Namun, serangan balik cepat membuat Fulham mendapatkan penalti kedua setelah Leif Davis melanggar Jimenez di area terlarang. Tanpa ragu, Jimenez kembali menjadi eksekutor dan berhasil mencetak gol penyeimbang di menit akhir.

Gol tersebut memastikan Fulham mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka dalam delapan pertandingan terakhir Liga Premier, meski tetap bertahan di posisi kesembilan klasemen. Sementara itu, Ipswich, yang berada di posisi ke-18, gagal keluar dari zona bahaya meski menunjukkan performa impresif.

Komentar dan Kontroversi

Setelah laga, pelatih Fulham Marco Silva mengkritik kinerja wasit Darren Bond, menyebutnya “tidak pada level yang dituntut Liga Premier”. Di sisi lain, manajer Ipswich mengaku kecewa karena timnya gagal membawa pulang tiga poin setelah tampil solid di sepanjang pertandingan.

Hasil ini membuat persaingan di papan bawah Liga Premier semakin ketat. Dengan poin yang sama dengan Wolverhampton yang berada di posisi ke-17, Ipswich harus bekerja keras untuk keluar dari zona degradasi.

Kesimpulan

Pertandingan ini menjadi salah satu laga paling dramatis di pekan ini, dengan dua penalti yang mewarnai babak kedua dan mengubah jalannya pertandingan. Fulham tetap menjaga rekor tak terkalahkan mereka, sementara Ipswich harus puas dengan satu poin meski sempat unggul dua kali.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.