FK – Pembangunan sarana air bersih senilai ratusan juta rupiah di Desa Keaoen, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao, dinilai mubazir. Proyek yang dimulai pada 2023 hingga saat ini belum dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat, menimbulkan kekecewaan dan keluhan dari warga.
Warga dari tiga dusun di Desa Keaoen hingga kini belum menikmati fasilitas air bersih yang dijanjikan. Salah satu warga Desa Keaoen yang enggan disebutkan namanya menyampaikan kepada awak media pada Selasa (14/5/2024) bahwa kondisi ini sangat memprihatinkan.
“Mirisnya, di Dusun Oemata, puluhan kepala keluarga harus bergantung pada satu sumur. Saat musim panas, pengambilan air bersih harus diatur dengan jadwal,” ujarnya.
Masyarakat Keaoen berharap agar Pemerintah Kabupaten Rote Ndao segera mencari solusi untuk krisis air bersih yang mereka alami.
Keterbatasan akses terhadap air bersih membuat kehidupan sehari-hari mereka menjadi sangat sulit.
Penjabat Kepala Desa Keaoen, Metu Tully, membenarkan bahwa hingga saat ini proyek air bersih tersebut telah selesai dikerjakan, namun masyarakat tidak bisa menikmati manfaatnya karena masalah gravitasi.
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.