FK – CEO PRISMA, Prajwal Shahi, mengungkapkan bahwa kerja sama selama 10 tahun antara Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan PRISMA telah membawa hasil positif bagi peternak babi di wilayah NTT.

Dalam periode tersebut, lebih dari 153.000 rumah tangga peternak babi mengalami peningkatan pendapatan lebih dari empat kali lipat.

Prajwal Shahi menyatakan bahwa penggunaan pakan konsentrat telah terbukti meningkatkan keuntungan para peternak.

“Ketika peternak menggunakan pakan konsentrat, meskipun membutuhkan biaya awal yang lebih tinggi, namun mampu menghasilkan keuntungan yang lebih besar karena ternak babi tumbuh lebih cepat sehingga dapat dijual lebih cepat,” kata Shahi.

Kerja sama ini difokuskan pada peningkatan kualitas pakan dan pengembangan pasar babi di NTT. Mitra PRISMA, yang merupakan perusahaan penyedia pakan ternak dan industri peternakan babi, memainkan peran penting dalam memberikan dukungan kepada peternak.

Menjelang berakhirnya program PRISMA pada tahun 2024, fokus utama akan dialihkan pada pengumpulan pengetahuan dan pengalaman dari berbagai pemangku kepentingan di sektor peternakan babi.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.