FK – Pada bulan Agustus 2024, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat peningkatan signifikan dalam sektor pariwisata dan transportasi udara. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di NTT mencapai 53,79 persen, mengalami kenaikan sebesar 7,43 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Juli 2024. Jika dibandingkan dengan Agustus 2023, TPK hotel bintang naik sebesar 2,13 persen, mencerminkan peningkatan minat wisatawan terhadap akomodasi di NTT.

Jumlah tamu yang menginap di hotel bintang pada Agustus 2024 juga mengalami peningkatan, dengan tambahan 626 orang dibandingkan bulan Juli 2024, atau naik sebesar 0,92 persen. Rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang tercatat 1,57 hari, dengan tamu mancanegara menginap rata-rata selama 1,74 hari, sementara tamu nusantara menginap rata-rata 1,49 hari.

Di sisi lain, hotel non bintang di NTT juga mencatatkan peningkatan, dengan TPK mencapai 20,50 persen, naik 0,99 persen dibandingkan bulan Juli 2024. Jumlah tamu hotel non bintang pada bulan Agustus 2024 mencapai 58.707 orang, naik 621 orang dibandingkan bulan sebelumnya.

Selain itu, sektor transportasi udara di NTT juga menunjukkan perkembangan yang positif. Pada bulan Agustus 2024, jumlah penerbangan udara di NTT mencapai 3.557 penerbangan, naik 3,16 persen dibandingkan Juli 2024, meskipun sedikit turun 0,25 persen dibandingkan dengan Agustus 2023. Dari total penerbangan tersebut, 1.779 merupakan penerbangan berangkat dan 1.778 penerbangan datang.

Bandara Eltari, Kupang, menjadi bandara dengan jumlah penerbangan terbesar, menyumbang 34,38 persen dari total penerbangan di NTT. Diikuti oleh Bandara Komodo di Labuan Bajo, Manggarai Barat, dengan kontribusi sebesar 29,35 persen.

Meskipun sektor penerbangan mengalami peningkatan, jumlah penumpang angkutan udara mengalami sedikit penurunan sebesar 0,79 persen dibandingkan Juli 2024. Pada Agustus 2024, jumlah penumpang tercatat sebanyak 287.460 orang, turun dari 289.759 orang pada Juli 2024. Namun, jika dibandingkan dengan Agustus 2023, jumlah penumpang naik sebesar 7,75 persen.

Sektor pariwisata di NTT, terutama dalam hal penghunian kamar hotel dan transportasi udara, menunjukkan pemulihan dan pertumbuhan yang positif. Kenaikan TPK hotel bintang dan peningkatan penerbangan udara menjadi indikator bahwa NTT terus berkembang sebagai destinasi wisata yang diminati, meskipun masih ada tantangan terkait penurunan jumlah wisatawan mancanegara yang datang.

Dengan peningkatan ini, NTT diharapkan dapat terus memperbaiki infrastruktur pariwisata dan layanan transportasi untuk mendukung pertumbuhan sektor pariwisata yang berkelanjutan.

4o
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.