FK – Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy P. Funay, SE., M.Si, dengan bangga mengumumkan pencapaian luar biasa dalam pengendalian inflasi dan penurunan angka stunting di Kota Kupang selama Triwulan III.
Pemaparan ini disampaikan di hadapan tim evaluasi Kementerian Dalam Negeri di Gedung Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Rabu (29/5).
Dalam upaya pengendalian inflasi, Tim Teknis TPID Kota Kupang berhasil mengimplementasikan Gerakan Pangan Murah (GPM) selama bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Paskah serta Idul Fitri 2024.
GPM yang diadakan di enam kecamatan ini bertujuan untuk menjaga kestabilan harga pangan dan memastikan ketersediaan pasokan.
Selain itu, inspeksi mendadak rutin ke pasar dan distributor telah efektif mencegah penahanan barang dan memastikan kelancaran pasokan melalui kerja sama dengan daerah penghasil komoditas.
Penanganan stunting juga menunjukkan hasil yang signifikan. Alokasi anggaran yang meningkat 43 persen untuk tahun 2024 menjadi Rp 87.720.095.008, berhasil menurunkan angka stunting dari 17,2 persen (4.019 balita) pada Agustus 2023 menjadi 16,6 persen (3.862 balita) pada Februari 2024. Peningkatan alokasi anggaran dan program intervensi yang tepat menjadi kunci keberhasilan ini.