Menteri Sosial: Buat Bangga Malaka Daerah Perbatasan RI-Timor Leste

JAKARTA, faktahukumntt.com – 10 Februari 2023

Perhatian dan kepedulian Kementerian Sosial (Kemensos) terhadap pembangunan Kabupaten Malaka tiada henti. Menteri Sosial, Ir. Tri Rismaharini, M.T mengajak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka agar bekerja dan membuat bangga Malaka, daerah perbatasan RI-Timor Leste.

Demikian pesan Menteri Risma, saat tatap muka bersama Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H.,M.H dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malaka, Devi Hermin Ndolu dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di ruang rapat Menteri Sosial Kantor Kemensos, Jumat (10/2/23) siang.

Bupati Simon disambut Menteri Risma dalam suasana penuh akrab. Suasana pertemuan Menteri Risma dan Bupati Malaka tidak formil. Diskusi berlangsung dalam suasana santai. Kapan saja bisa bertanya dan menjawab. Nampak, Ibu Menteri Sosial paham benar kondisi Malaka sebagai daerah perbatasan RI-Timor Leste.

Kadang Menteri Risma menunjukkan sikapnya yang tegas dan prinsip tatkala mendiskusikan hal-hal yang berkaitan dengan pembangunan daerah perbatasan. “Bisa bulan Maret selesai,” demikian tantang Menteri Risma kepada stafnya yang dipercayakan untuk pembangunan 100 unit rumah yang akan dimulai pada pertengahan Februari ini.

Ibu Menteri menaruh simpati terhadap Bupati Malaka, sehingga selalu memberi perhatian dan konsen mendengar ketika Bupati Simon mengemukakan potensi-potensi wilayah yang mendukung pelaksanaan program dan kegiatan Kemensos di Kabupaten Malaka.

Atensi dan peduli terhadap itikad baik, komitmen dan kerja keras Bupati Simon yang berjuang tanpa batas di tapal batas RI-Timor Leste, Menteri Risma menyatakan sikap dan kebanggaannya. “Buat bangga daerahmu,” ujar Menteri Risma yang sudah menyetujui beberapa kegiatan yang diusulkan Pemkab Malaka untuk dilaksanakan di Kabupaten Malaka pada pertengahan Februari ini.

Dalam percakapannya dengan Menteri Risma, Bupati Simon mengatakan pemerintah terus berjuang untuk membangun Kabupaten Malaka dengan potensi daerah yang dimiliki. Dalam kepemimpinannya selama satu tahun lebih, kata Bupati Simon anggaran dan program pemerintah pusat melalui kementerian-kementerian terus dilaksanakan di Kabupaten Malaka hingga saat ini.

Bupati Simon menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah pusat, terutama Kemensos yang senantiasa memberi perhatian kepada Kabupaten Malaka, daerah perbatasan yang sering tertimpa bencana alam.

“Malaka punya potensi wilayah dan masyarakat kami siap bekerja untuk membangun,” kata Bupati Simon usai Menteri Sosial mengakomodir sejumlah usulan kegiatan Pemkab Malaka untuk dilaksanakan pada pertengahan Februari di antaranya pembangunan 100 unit rumah, bantuan pemberdayaan ekonomi produktif di bidang peternakan dan pertanian serta bantuan lain seperti listrik, sarana air bersih dan sarana untuk kelompok penenun.

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Risma didampingi Staf Khusus Menteri Sosial Bidang Komunikasi dan Media Massa, Don Rozano dan Staf Khusus Menteri Sosial Bidang Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial dan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial, Luhur Budijarso Lulu.

Sedangkan Bupati Simon Kadis, Sosial, Foogentius Bere Fahik, S.Pd.,M.A.P, Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Yohanes Nahak, ST, Sekretaris DPRD Kabupaten Malaka, Carlos Moniz, S.H.,M.H, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Malaka, Gregorius Fatin, S.H.