FAKTAHUKIUMNTT.COM., KOTA KUPANG – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Kupang, Jeffry Edward Pelt, S.H., mengumumkan bahwa penanganan stunting di Kota Kupang telah melampui target yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2023.

Menurut data e-ppgbm Agustus 2023, prevalensi stunting saat ini mencapai 17,2 persen, sedangkan target RPJMD tahun ini adalah 18 persen.

Pelt menegaskan hal ini dalam pembukaan kegiatan Desiminasi Hasil Audit Kasus Stunting Tingkat Kota Kupang di Hotel Kristal Kupang pada Senin (18/12).

Hadir dalam kegiatan tersebut adalah Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Kupang, drg. Fransisca Johana H. Ikasasi, serta sejumlah narasumber dari berbagai disiplin ilmu, seperti dokter spesialis anak, dokter spesialis gizi, dan psikolog.

Walaupun angka stunting telah melampaui target, Asisten Pemerintahan mengajak semua sektor terkait untuk tetap melaksanakan intervensi pencegahan stunting sesuai dengan bidang masing-masing.