Pendeta Chaterina juga menceritakan bahwa Kades tersebut mengancamnya dengan menyatakan bahwa sebagai pendeta baru di daerah tersebut, ia tidak boleh ‘macam-macam’, karena Kades mengklaim dirinya sebagai seorang preman yang telah terbiasa melakukan kekerasan.

Menyikapi kejadian ini, tunangan Chaterina, Irfan Saudale, berharap agar kasus ini diproses sesuai hukum yang berlaku, sehingga oknum Kades tersebut tidak semena-mena terhadap siapapun.

Media juga mendatangi seorang warga Desa Tebole yang enggan disebutkan namanya, yang mengungkapkan bahwa Kades tersebut sering mengandalkan ancaman karena latar belakangnya sebagai mantan preman.

Dia juga menambahkan bahwa Kades yang terkenal arogan ini pernah mengancam akan menghancurkan salah satu Sekolah Dasar di desa mereka dan mengancam seorang security.

Dengan insiden ini, masyarakat meminta kepada PJ Bupati Rote Ndao untuk memberikan teguran atau sanksi yang tegas kepada oknum Kades yang dianggap arogan tersebut.