Ia juga menyoroti posisi strategis NTT yang berbatasan langsung dengan Australia dan Timor Leste, serta kehadiran Bandara Komodo sebagai bandara internasional yang mendukung aksesibilitas dan percepatan pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.
Menurut Andriko, semua potensi ini perlu dipromosikan dengan optimal untuk meningkatkan daya tarik pariwisata dan investasi di NTT.
Menanggapi arahan tersebut, Kepala Badan Penghubung NTT, Donald Izaac, mengungkapkan komitmennya untuk bekerja lebih keras dalam memperkenalkan dan mempromosikan NTT.
“Kami siap bekerja ekstra untuk menjadikan NTT lebih dikenal, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di panggung internasional. Apa yang disampaikan Pj. Gubernur menjadi semangat bagi kami untuk terus berbenah,” ujarnya.
Dengan kunjungan ini, diharapkan Badan Penghubung NTT di Jakarta dapat semakin memperkuat peran strategisnya dalam mempromosikan segala potensi NTT, mulai dari budaya, pariwisata, hingga peluang investasi. Promosi ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat NTT secara keseluruhan.