NTT merupakan provinsi dengan populasi ternak babi terbesar di Indonesia. Beternak babi merupakan tradisi turun-temurun yang penting bagi ritual kebudayaan, agama, dan konsumsi sehari-hari.

Kemunculan ASF sejak akhir 2019 memberi pukulan keras bagi lebih dari 900.000 peternak babi rumahan di provinsi tersebut. Dengan adanya lokakarya ini, diharapkan transformasi sektor peternakan babi di NTT semakin nyata dan berkelanjutan.