Pada tahap pertama, 7 kelurahan telah terdaftar sebagai bagian dari Proklim, yaitu Kelurahan Fatukoa, Batuplat, Naikoten I, Maulafa, Liliba, Oesapa, dan Fatubesi.

Pada tahun 2023, perencanaan untuk menambah 8 kelurahan lain telah dilakukan. Tahun 2024, Proklim akan memasuki tahapan pelaksanaan dengan melibatkan 6 kelurahan tambahan, termasuk Belo, Oepura, Airnona, Oetete, Bonipoi, dan Merdeka.

Program ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk mengambil langkah nyata dalam menghadapi perubahan iklim, seperti mengatasi kekeringan, meningkatkan ketahanan pangan, dan mengendalikan penyebaran penyakit yang terkait dengan iklim.

Pemerintah Kota Kupang berharap, melalui sosialisasi Proklim, masyarakat semakin sadar akan pentingnya upaya kolektif dalam menjaga lingkungan dan melakukan aksi adaptasi serta mitigasi perubahan iklim.

 

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.