Menurut Wandik, hal yang sama juga dapat kita rasakan ketika berada di Papua, Maluku Sulawesi, Sumatera Utara, dan daerah-daerah lainnya. Banyak masyarakat Minang yang merantau dan bekerja di sana, dan dapat hidup damai dengan suku dan agama lainnya.
“Itulah wujud Indonesia yang kita cita-citakan. Tidak membeda-bedakan agama, melainkan bersatu untuk mencapai kesejahteraan bersama,” tegas Wandik yang juga merupakan anggota DPR RI dari dapil Papua ini.
Wandik menyampaikan, kehadiran Dubes Palestina untuk pertama kalinya ke Sumatera Barat, disambut baik oleh masyarakat dan pemerintah Kota Padang serta pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
“Dalam pertemuan antara Duta Besar, dan Universitas Negeri Andalas, disepakati akan ada kerjasama program beasiswa untuk pemuda-pemudi Palestina. Begitu juga dengan Gubernur Sumatera Barat dan Walikota Padang, telah disepakati akan ada kerjasama dengan Palestina dalam bidang pendidikan, teknologi, agama, sosial budaya, dan lainnya,” ujar Willem Wandik yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat.
“Kami mendukung pelaksanaan 2022 Tahun Toleransi yang dicanangkan oleh Kemenag. GAMKI telah memulainya dengan mengadakan Natal Nasional untuk pertama kalinya di Kota Padang dan mengundang khusus Dubes Palestina dan Wamenag. Keluarga besar GAMKI sangat bangga serta terharu atas kehadiran tulus dan ucapan Selamat Natal secara langsung dari Wamenag dan Dubes Palestina,” pungkasnya.
Turut hadir Wakil Ketua Umum DPP GAMKI Sherly Wattimena, Wakil Ketua Umum DPP GAMKI Ronny Talapessy, Sekretaris Umum DPP GAMKI Sahat Sinurat, Ketua DPD GAMKI Sumatera Barat Yonathan Sirait, Ketua DPC GAMKI Padang Chandra Waruwu, dan pemuda Kristen Sumatera Barat. (red)
Editor: Gus Din
Comment