“Sebagai generasi muda, mahasiswa harus mampu beradaptasi dengan cepat di lingkungan baru. Kabupaten Kupang memiliki banyak tantangan, tetapi dengan hati besar dan semangat mengabdi, perubahan nyata dapat terwujud. Program ini sangat membantu pemerintah dalam membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya pola hidup bersih dan sehat,” ujar Aurum Titu Eki.

Kolaborasi Dua Negara, Satu Misi Kemanusiaan

Kegiatan ini melibatkan 18 mahasiswa dan 7 dosen dari Instituto Superior Cristal Timor Leste. Selama tiga hari, mereka akan menjalankan berbagai program intervensi kesehatan di Desa Manusak, termasuk edukasi pencegahan stunting, kesehatan ibu hamil, dan promosi pola hidup sehat.

Plt. Ketua STIKes Maranatha, Muhammad Saleh Nuwa, menyatakan bahwa kolaborasi ini adalah bentuk nyata komitmen lembaga untuk membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di wilayah perbatasan.

“Kami terpanggil untuk berkontribusi langsung dalam menangani masalah kesehatan di Kabupaten Kupang. Bersama Instituto Superior Cristal Timor Leste, kami yakin kolaborasi ini dapat menjadi solusi konkret terhadap tantangan kesehatan yang ada,” tegasnya.