“Apa yang menyebabkan kita tidak masuk dalam 200 besar sekolah terbaik di Indonesia. Saya sebagai gubernur selalu bertanya-tanya, sekolah yang baru dibangun itu anggaran pendidikannya jika dibandingkan dengan anggaran Pendidikan Provinsi, mana lebih banyak ? Yang bangun sekolah seperti itu, uangnya lebih banyak atau kita yang lebih banyak ? Sudah pasti kita yang lebih banyak uangnya, tetapi mengapa dia lebih baik ? kita anggaran punya, Sumber daya manusianya kita punya, programnya kita punya, tapi macet. Setelah saya cek, ternyata kita lebih banyak kerja hanya administrasi saja sifatnya dari pada pelayanan pembangunan kemanusiaan yang berkualitas,” kata Gubernur VBL.

“Jadi kita prinsipnya menjalankan kantor ini hanya sebagai kantor administrasi saja. Saya pikir perlu dirubah cara berpikirnya, paradigmanya harus dirubah. Harusnya kantor ini mampu untuk melahirkan sumber daya manusia unggul, apalagi pak menteri pendidikan telah membuat program pendidikan Merdeka Belajar. Ini memberikan ruang luar biasa agar kita mendesain model belajar untuk mendorong pendidikan yang luar biasa.

Karena itu, Gubernur NTT memuutuskan harus ada 2 (dua) SMA dan 2 (dua) SMK, kalian pilih sendiri 4 (empat) sekolah ini yang nantinya langsung saya ambil alih untuk disupervisi dan dipantau secara khusus. Saya akan berhentikan mendadak baik kepala sekolahnya maupun guru-gurunya kalau tidak becus. Kalau masalahnya itu datang dari Kepala Sekolah, kepala sekolahnya diberhentikan, kalau masalahnya dari guru, gurunya diberhentikan, begitu juga kalau masalahnya datang dari Kepala Bidang, Kepala Bidangnya diberhentikan begitu juga dengan Kepala Dinas, Kalau Kepala Dinasnya yang bermasalah, Kepala Dinasnya yang saya berhentikan.

“Jadi untuk empat sekolah ini saya ambil alih, kalian pilih sendiri, kalau SMA sudah ada, yaitu SMA Negeri 1 Kupang dan SMA Negeri 6 Kupang, tinggal 2 (dua) nama SMK yang belum ada keputusan. Dalam dua hari ini saya sudah dapat keputusannya sekolah mana saja yang saya ambil alih langsung untuk menjadi sekolah berkualitas,” tegas Gubernur VBL.

Selanjutnya Gubernur Viktor juga menyampaikan, keempat sekolah ini harus jadi sekolah berkualitas terbaik.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.