Pada kesempatan yang sama, Adrianus yang juga adalah anggota DPRD Kota Kupang itu meminta dukungan Pemerintah Kota Kupang dan pihak Kepolisian untuk program kerja mereka ke depan terutama rencana menggelar turnamen. Kepada para peserta pelatihan dia berpesan agar menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya.

Ketua Harian IPSi Kota Kupang, Bugal Mauta, S.Kom dalam laporannya memaparkan pelatihan kali ini diikuti oleh 30 orang peserta dari 15 perguruan silat di Kota Kupang. Masing-masing perguruan mengirim dua orang untuk yakni pelatih dan juri. Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari itu menghadirkan sejumlah nara sumber antara lain, tokoh olah raga NTT, Dr. Jhoni Lumba, Frans Sales dan Ketua Komisi Wasit NTT, A. Sulaiman. Tujuan dari pelatihan ini yakni meningkatkan kapasitas dan sumber daya wasit juri pencak silat di Kota Kupang.

Ditambahkan rencananya, pada April 2021 mendatang IPSI Kota Kupang akan menggelar pertandingan antar perguruan di Kota Kupang. Di tahun 2022 nanti IPSI Kota Kupang juga berencana menggelar turnamen terbuka Wali Kota Cup yang menghadirkan sejumlah atlet dari luar daerah baik di tingkat nasional maupun dari luar negeri. *Pkp_ans

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.