Ditanya mengenai bomus demografi dan Indonesia emas 2045, Ivan pun menyampaikan bahwa, bagi saya ini hal yan paling krusial untuk bukan saja di pikirkan, tapi juga perlu di kawal dalam bentuk kebijakan-kebijakan yang bisa memberikan kesempatan dan menempatkan generasi muda kita, terutama generasi Milenial dan Zilenial NTT di garda depan pada era digital dan tehnology internet hari ini.

“Saya melihat bahwa saat kita memahami benar perubahan jaman akibat tehnology hari ini dan tahu arahnya, maka banyak peluang yang bisa di jadikan solusi untuk bergerak cepat bersama generasi muda dalam memberdayakan potensi yang ada di NTT, terutama di sector Pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bertransformasi dan memanfaatkan Internet dengan kreatifitas dan inovasi muda dalam menciptakan lompatan besar untuk menjawab 3 isu besar yang saya sampaikan sebelumnya”, ujarnya.

“Paling tidak, kita semua aware terhadap ketertinggalan dengan provinsi lain hari ini, tapi dengan potensi yang kita miliki hari ini, kita dapat memperkaya ruang digital termasuk pemanfaatannya untuk peluang ekonomi, membuka lapangan kerja baru, menciptakan skill baru bagi generasi muda di era digital dan sebagainya untuk menjawab perubahan dan tantangan masa depan NTT”, pungkasnya.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.